“Cultivating Leadership Through Fostering”

Latihan Dasar Kepemimpinan Calon Pengurus merupakan suatu program kegiatan yang dibuat oleh TFI SC dengan tujuan untuk mencari calon penerus pengurus TFI SC dengan memberikan pengetahuan, mengasah keterampilan, dan membangun kebersamaan. Tahun ini LDK-CP TFI SC mengangkat tema “Cultivating Leadership Through Fostering”. Acara LDK-CP 2024/2025 diselenggarakan selama 3 hari pada tanggal 20-22 Juni 2024 yang dilaksanakan secara hybrid, dan berlokasi di 3 region berbeda yaitu BINUS@Alam Sutera, BINUS@Bekasi, dan BINUS@Kemanggisan. Untuk area kampus diluar Greater Jakarta & Bekasi (BINUS@Bandung, BINUS@Malang & BINUS@Semarang) mereka bergabung secara Online melalui ZOOM Meeting.

LDK-CP 2024/2025 DAY 2

Hari kedua kegiatan LDK-CP dilaksanakan pada hari Jumat, 21 Juni 2024 di ruang 0412 – BINUS @Bekasi. Di hari kedua ini acara diawali dengan pembukaan dan pembacaan tata tertib oleh Rochelle Natalia Paloukan dan Sesilia Dara Zefanya, serta pengisian entry ticket peserta. Kemudian dilanjutkan dengan para peserta mengerjakan pre-test materi “Administration & Operation” dan “Finance”. Sesi setelahnya, diisi dengan ice breaking, lalu dilanjut dengan pemaparan materi tentang “Administration & Operation” yang disampaikan oleh Rio, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh peserta. Setelah menyampaikan materi, Rio diberikan sertifikat oleh Nicholas Setia Atmaja selaku Project Manager LDK-CP.

Kegiatan berikutnya, dilanjutkan dengan pemaparan materi dengan judul “Finance” yang disampaikan oleh Ellen, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, kemudian Ellen diberikan sertifikat oleh Nicholas Setia Atmaja selaku Project Manager LDK-CP. Setelah penyampaian materi, dilanjutkan dengan pengisian post-test materi “Administration & Operation” dan “Finance”. Setelahnya, para MC menutup sesi materi dan mempersilahkan para peserta untuk mengambil konsumsi untuk sesi ISHOMA. Kemudian sesi ISHOMA dimulai dan para peserta laki-laki yang sholat Jum’at diarahkan dan didampingi melalui arahan dari ketua region Bekasi, yaitu Wahyu Zatmiko untuk pergi ke masjid terdekat dari BINUS @Bekasi. Setelah kurang lebih 1 jam berlalu, sesi LDK-CP dibuka kembali oleh MC dan mengarahkan peserta pada sesi selanjutnya.

Ice breaking merupakan sesi pertama setelah ISHOMA, ice breaking yang dilakukan adalah gombal. Para peserta LDK-CP, pengurus, dan MC bersatu untuk menunjuk beberapa peserta dan pengurus untuk bermain adu gombal secara berpasangan di panggung. Sesi gombal berjalan dengan lancar dan terasa keseruannya ketika ada lontaran-lontaran yang diteriakkan oleh seluruh peserta di tempat. Setelah sesi ice breaking berakhir, para peserta dijelaskan ketentuan games untuk sesi games kebersamaan, baik yang onsite maupun yang online. Untuk sesi games onsite, para peserta bermain games “Family 100” dengan pilihan soal beragam yang berjumlah 3 babak dari babak penyisihan hingga babak final. Para peserta bermain bersama kelompoknya masing-masing dan dengan semangat menjawab soal dari “Family 100” secara bergantian. Kelompok yang mendapatkan nilai tertinggi menjadi pemenang games. Pada games kebersamaan online, para peserta LDK-CP masuk ke breakout room sesuai kelompoknya masing-masing untuk mengerjakan games “Teka-Teki Silang”, kelompok yang menjawab pertanyaan benar paling banyak dan paling cepat mengumpulkan menjadi pemenang dari games kebersamaan online. Setelah sesi games, MC menyampaikan pengumuman untuk kelompok dari pemenang games bersama onsite dan berikan hadiah oleh Nicholas Setia Atmaja. Pemenang games kebersamaan online diumumkan secara online oleh koordinator divisi acara, Intan.

Sesi berikutnya adalah sharing session para pengurus TFISC 2024/2025 dengan para peserta LDK-CP di luar ruangan, yaitu di Library & Knowledge Center BINUS @Bekasi. Para pengurus masuk ke dalam kelompok dan membagikan pengalamannya selama menjadi bagian dari TFISC. Setelah sesi sharing session berakhir, para peserta dan pengurus kembali masuk ke dalam ruangan untuk mengikuti sesi penulisan harapan untuk TFISC 2024/2025 melalui link padlet yang disediakan oleh panitia. Para peserta LDK-CP menuliskan harapan mereka mengenai kepengurusan TFISC 2025/2026, kelancaran program kerja TFISC ke depannya, dan lainnya. MC pun membacakan dan memberikan reaksi terhadap sebagian besar dari harapan para peserta yang ditulis secara anonim. Setelah menuliskan harapan untuk TFISC 2024/2025, dilanjutkan dengan sesi briefing untuk interview calon pengurus pada LDK-CP Day 3 yang disampaikan oleh Nicholas Setia Atmaja. Sepuluh menit berlalu dan MC menyampaikan informasi pengisian exit ticket untuk para peserta LDK-CP Day 2. Kemudian, para peserta, pengurus TFISC 2024/2025, dan panitia LDK-CP 2024/2025 diarahkan oleh MC untuk mengatur posisinya karena sesi dokumentasi akan dilakukan. Sesi dokumentasi menjadi sesi terakhir dan MC langsung menutup acara LDK-CP Day 2. (TFI SC/bY)