Short Movie and Animation Competition, Start From Home

Student Club and Activity Center (SCAC) BINUS University, telah melaksanakan Short Movie and Animation Competition, dengan tema “Start From Home” yang berlangsung pada tanggal 15 Juni – 8 Agustus 2020. Dari beberapa karya yang telah diterima dari para peserta maka dilanjutkan dengan dilaksanakannya proses penjurian yang berlangsung pada 3 – 7 Agustus 2020, dan dilakukan penilaian bersama Dewan Juri, mengundang Ekky Imanjaya, SS., M.Hum., MA., Ph.D. (Lecturer of Film, School of Design, BINUS University) dan Irvan Santoso, S.Kom., M.TI. (Manager of Student Club and Activiy Center), kemudian keseluruhan nilai dijumlahkan dengan poin nilai yang datang dari para panitia.

Poin-poin yang menjadi penilaian dalam kompetisi ini adalah:

INDICATOR CRITERIA WEIGHT
1 AUTHENTICITY
  • Ideas that are original
  • Never been published
  • There is no plagiarism
20%
2 FIT THE THEME
30%
3 VISUALIZATION
  • Composition of content and images (legibility and color)
  • Attraction (use of symbols, images, etc.)
  • Aesthetics
30%
4 VALUE
  • Educative (positive influence)
  • Give value (language, wise words)
20%

 

Dari poin-poin penilaian ini maka muncul Juara 1, 2 dan 3, sebagai berikut:

Juara 1: Kevina Syahla Aqila

Berdasarkan dari penilaian Dewan Juri, film ini paling sesuai dengan tema dan kriteria, yaitu memotret penggunaan teknologi yang mengubah dan bermanfaat terkait budaya berkomunikasi di era New Normal. Sineasnya Angle yang menarik: bagaimana belajar dari rumah dan aktivitas lainnya dilakukan dari rumah dengan perantara teknologi. Memperlihatkan paradoks: kesibukan di dalam rumah. Tidak hanya sekedar rekam di kamar sendirian, dalam suasana murung dan suram saja, tapi sang sutradara terlihat ada upaya untuk mencari celah agar menjadi positif dan produktif, serta tetap berkomunikasi aktif dengan kawan-kawannya dan mengajak mereka untuk ikut berbagi (walau lewat zoom). Editing dan footage juga tidak monoton, dan memperlihatkan bagaimana keluar rumah karena keperluan di era physical distancing.

Juara 2: Muhammad A Wibowo

Berdasarkan dari penilaian Dewan Juri, film ini memiliki pesan positif tidak hanya untuk kalangan mahasiswa saja namun juga untuk seluruh lapisan agar beraktifitas di dalam rumah saja untuk mendukung National Health Service (NHS) skala global. Dimana selama masa Learning from Home (WfH) atau Work from Home (WfH) walaupun dalam kebosanan di dalam rumah, sang sutradara tetap mengajak audience untuk tetap melaksanakan tanggung jawab, seperti berkuliah dan khususnya beribadah, ditampilkan pesan singkat pada ending film seperti “When Will This End? Keep Support The National Health Service (NHS) With Stay At Home.” menjadikan film ini semakin kuat dengan pesan yang ingin disampaikan.

Juara 3: Valinska Marquita

Berdasarkan dari penilaian Dewan Juri, dari segi editing dan estetika film, Covid Spa tidak hanya stereotipe mahasiswi yang bosan dengan LfH atau WfH, sang sineasnya merekam dirinya sendiri untuk menunjukkan kreativitas dan celah produktivitas dengan membuka salon di rumahnya untuk keluarga di rumah.

Kami dari Student Club and Activity Center (SCAC) mengucapkan selamat kepada para pemenang dan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah mengirimkan karya-karya terbaiknya serta para Dewan Juri atas kerja samanya dalam melakukan penilaian Short Movie and Animation Competition ini. Sampai jumpa di lain kesempatan! Tetap semangat dan tetap Do Our Best!