Mempersiapkan Pemimpin Masa Depan: LDKCP UKM Badminton Binus @Malang 2024/2025

Mempersiapkan Pemimpin Masa Depan: LDKCP UKM Badminton Binus @Malang 2024/2025

Divine Chastine Cuaca

Sabtu, 8 Juni 2024, UKM Badminton menggelar acara Latihan Dasar Kepemimpinan bagi para calon pengurusnya atau disebut dengan LDKCP . Acara ini menjadi wadah untuk membekali dan mempersiapkan calon pengurus dalam menghadapi tantangan kepemimpinan di masa yang akan datang. Selain membahas tentang kepemimpinan, di acara ini juga para calon pengurus dipersiapkan untuk menghadapi tantangan yang rentan muncul saat menjalani kegiatan organisasi di UKM Badminton Binus @Malang. Kegiatan LDKCP ini dibuka dengan doa dan sambutan dari Ketua UKM Badminton, Renata. Di Kegiatan ini, terdapat beberapa hal penting yang disampaikan kepada para calon pengurus, yaitu tentang manajemen strategis yang baik, pentingnya regenerasi kepemimpinan untuk menjamin keberlangsungan dan kemajuan UKM di masa depan dan branding UKM Badminton Binus @Malang.

Pada materi pertama yang membahas tentang manajemen strategis yang baik, dijelaskan bahwa hal ini adalah pondasi yang penting untuk keberhasilan organisasi jangka panjang. Dalam mewujudkan manajemen strategis melibatkan proses yang sistematis untuk menentukan arah organisasi kedepannya, menetapkan tujuan, serta mengembangkan strategi yang efektif untuk mencapai tujuan tersebut. Setiap calon pengurus diharapkan untuk memiliki pemahaman yang baik tentang lingkungan eksternal dan internal organisasi. Manajemen strategis yang baik juga didukung dengan penggunaan sumber daya yang efektif. Setiap organisasi harus mampu mengidentifikasi dan menggunakan setiap sumber daya dan fasilitas yang ada dengan baik.

Pada materi kedua membahas tentang pentingnya regenerasi di dalam organisasi. Regenerasi dalam sebuah organisasi merupakan hal yang sangat penting untuk keberlanjutan organisasi tersebut. Sebagai organisasi yang dikelola oleh mahasiswa, keanggotaan UKM berganti setiap periode tertentu. Oleh karena itu, regenerasi berfungsi untuk memastikan organisasi terus aktif. Regenerasi yang baik melibatkan perekrutan dan pelatihan anggota baru secara teratur, seperti kegiatan LDKCP ini. Anggota senior atau yang disebut dengan koordinator harus mentransfer pengetahuan organisasinya juniornya.

Pada materi ketiga membahas tentang pentingnya branding organisasi. Branding organisasi berfungsi untuk membangun identitas dan reputasi organisasi. Branding organisasi yang kuat memiliki manfaat yang signifikan. Dengan adanya branding yang kuat, dapat meningkatkan kesadaran dan kepercayaan dari pihak eksternal terhadap organisasi. Branding yang kuat juga dapat dibangun dengan menjalin hubungan yang baik dengan para member UKM Badminton.

Setelah sesi materi, diadakan sesi tanya jawab untuk membahas hal-hal yang masih belum dipahami oleh calon pengurus. Terakhir, mereka terlibat dalam diskusi studi kasus terkait kegiatan UKM seperti latihan rutin, manajemen organisasi, dan komitmen tugas divisi. Puncak acara LDKCP adalah pelantikan pengurus baru yang ditandai dengan penggunaan seragam PDH UKM Badminton. Kemudian, acara ditutup dengan doa bersama dan sesi dokumentasi.

“LDK ini menjadi bekal berharga bagi kami dalam memimpin UKM ke arah yang lebih baik. Materi-materi yang disampaikan sangat relevan dengan tantangan yang akan kami hadapi,” ujar salah satu calon pengurus. Melalui kegiatan ini, diharapkan para pengurus baru UKM Badminton dapat menjalankan tugas dengan maksimal, sehingga UKM dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi anggota dan lingkungan kampus.

    Miftahul Hamim, S.Pd., M.Pd