SOLIDARITAS BINUS MALANG UNTUK KORBAN TERDAMPAK BENCANA DI MALANG SELATAN

Akibat intensitas hujan yang tinggi di sejumlah titik di wilayah Malang beberapa waktu yang lalu, terjadi bencana tanah longsor dan banjir yang menyebabkan terputusnya akses ke beberapa desa di Malang Selatan. Beberapa wilayah di Malang Selatan seperti Sumbermanjing Wetan dan Donomulyo masih merasakannya dampak bencana tersebut.

Menanggapi hal ini, Universitas Bina Nusantara Malang melalui unit Teach for Indonesia (TFI) pada 12/11/2022 melakukan kunjungan ke beberapa lokasi terdampak. Kunjungan ini dilakukan ke tiga lokasi. Lokasi pertama berada di daerah Kedungbanteng tepatnya di SDN Kedungbanteng 04. Sekolah ini mengalami kerusakan berat akibat tanah longsor. Sebagian dari bangunan sekolah ambruk sehingga tidak dapat digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Untuk sementara para siswa melakukan kegiatan belajar mengajar di rumah-rumah warga, mulai dari kelas 1 sampai kelas 6 SD. Pada kunjungan ke SDN 04, Binus University membantu denganĀ  menyumbangkan peralatan belajar portable serta beberapa sembako. Selain pembagian bantuan, dilakukan juga kegiatan interaksi bersama para siswa dengan mahasiswa yang tergabung dalam TFI volunteers seperti bermain dan bercerita bersama.

Lokasi kedua yang dikunjungi adalah Dusun Kedungbanteng Bawah. Di sini terdapat posko Sinergi Kepedulian Sesama Banjir Malang Selatan. Di daerah ini terdapat sekitar 8 titik longsor besar kecil yang terjadi di sepanjang jalan. Beberapa longsor menutupi akses jalan sedangkan longsor yang lain menimpa beberapa rumah warga. Pada kunjungan kedua ini, didonasikan sembako untuk mendukung warga terdampak serta warga yang gotong royong membersihkan sisa-sisa banjir dan longsong secara manual karena alat berat belum masuk ke tempat tersebut.

Titik terakhir yang dikunjungi adalah Dusun Rowotrate desa Sitiarjo. Sejumlah sembako didonasikan kepada warga terdampak dan diterima oleh pihak gereja GKJW Rowotrate yang sekaligus menjadi posko bantuan.

Kegiatan ini merupakanbentuk solidaritas Universitas Bina Nusantara bagi korban terdampak. Selain itu bertujuan untuk meningkatkan kesadaran sosial dari para mahasiswa Universitas Bina Nusantara.